Imunisasi Difteri di Bellarminus Bekasi
Difteri merupakan satu penyakit yang sangat menular dengan masa inkubasi dua sampai lima hari, dan bisa menular dalam waktu dua sampai empat pekan. Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Corynebacterium Diphteriae dan sifatnya penyakit infeksi yang sangat menular, penyakit ini ditularkan melalui percikan ludah atau dahak penderita difteri. Bakteri ini menyerang selaput hidung, tenggorok atau kadang kulit.
Toksin yang dikeluarkan dapat mematikan sel-sel hidup di tenggorok sehingga menghasilkan lapisan membran yang dapat menyumbat saluran pernapasan. Selain itu, jika toksin menyebar ke pembuluh darah, dapat menyebar dan merusak jaringan lain seperti saraf, jantung dan ginjal, sehingga risiko kematian tinggi pada penderita difteri.
Sebagai solusi KLB difteri pemerintah mencanangkan imunisasi ORI (Outbreak Renponse Immunization) difteri untuk menghadapi penyakit yang disebabkan oleh bakteri Corynebacterium Diphteriae.
Untuk mendukung program pemerintah tersebut, Yayasan Pendidikan St. Bellarminus Bekasi bekerja sama dengan Puskesmas Jatibening juga melaksanakan imunisasi ORI difteri bagi semua siswa-siswi TK, SD, SMP, dan SMA. Untuk tahap pertama dilaksanakan pada hari Kamis, 18 Januari 2018.
Tahap kedua dilaksanakan pada hari Rabu, 21 Februari 2018. Untuk tahap ketiga akan dilaksanakan di bulan Juli 2018. Selain siswa-siswi, Yayasan Pendidikan St. Bellarminus Bekasi juga memfasilitasi Bapak/Ibu Guru dan karyawan untuk mendapatkan vaksin difteri.
Yukk kita sama-sama hidup lebih sehat dengan terlibat dalam program ORI ini… Jangan lewatkan tahap ketiga di bulan Juli ini yaah….
It's never too early or too late to works towards being the healthiest you.